Jelang Natal & Tahun Baru : Polda Metro Antisipasi Serangan Balik Teroris

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Sutarman,

Meski kemungkinan serangan balasan teroris bisa terjadi, namun hingga H-8 perayaan natal 2010 ini, Polda Metro Jaya masih menganggap kondisi relatif aman.

“Belum ada menetapkan,” ujar Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Sutarman, di Mapolda Metro, Jumat (17/12/2010).

Walau demikian, pihaknya tetap mengantisipasi munculnya kejadian-kejadian yang bisa menimbulkan keresahan saat puncak natal.

“Setiap hari juga saya melakukan analisa-analisa langkah apa yang akan kita lakukan sehingga dengan beberapa kejadian di daerah itu mungkin saja ada disini. Oleh karenanya kita melakukan langkah lebih awal sehingga kita bisa melakukan upaya-upaya pencegahan,” jelasnya.

Guna memastikan meminimalisir potensi gangguan malam Natal, Sutarman mengatakan, aparatnya akan melakukan sterilisasi di beberapa gereja-gereja besar.

“Apabila nanti kita memprediksi kerawanan tentu akan kita gunakan untuk melakukan sterilisasi untuk melakukan pengecekan terhadap jemaah yang membawa semacam bungkusan sehingga tidak ada senjata tajam,” paparnya.

Sebanyak 9.000 personil keamanan akan diterjunkan dalam pengamanan Natal tahun 2010. Dari 1.619 gereja yang ada di Jakarta dan sekitarnya. Masing-masing akan ditempatkan oleh 2 aparat kepolisian. Selain dari aparat kepolisian, beberapa LSM hingga organisasi kepemudaan mengaku siap membantu keamanan.

sumber : inilah.com

UNHCR: Ribuan pemeluk Kristen Irak lari

Pihak keamanan berjaga-jaga di gereja Kristen di ibukota Irak, Baghdad

Badan Pengungsi PBB mengatakan ribuan pemeluk Kristen Irak melarikan diri dari bagian tengah propinsi negara itu.

Mereka mencari perlindungan di kawasan yang dikuasasi golonngan Kurdi di Irak utara.

UNHCR mengatakan sekitar 1.000 keluarga meninggalkan Baghdad dan propinsi Mosul sejak penyerangan di satu gereja di Baghdad yang menyebabkan 68 orang tewas.

Badan PBB itu mengatakan larinya pemeluk Kristen ke bagian lain Irak dan ke luar negeri telah menjadi “eksodus yang pelan tapi terus terjadi.”

UNHCR juga mengatakan mereka kecewa dengan langkah negara-negara Eropa yang mendeportasi pencari suaka yang gagal ke kawasan yang tidak aman di negara itu.

“UNHCR menekankan kembali seruan agar negara-negara Eropa tidak lagi mendeportasi warga Irak yang berasal dari berbagai tempat yang berbahaya di negara itu,” kata Melissa Fleming, juru bicara organisasi itu.

Serangan gereja

Upaya pihak keamanan Irak untuk membebaskan puluhan tawanan di gereja Katolik di Baghdad, menyebabkan hampir 70 orang tewas 31 Oktober lalu.

Insiden ini bermula dari upaya sejumlah orang bersenjata yang memasuki gereja di kawasan Karrada selama ibadah.

Kantor-kantor UNHCR di Irak mencatat peningkatan warga Kristen yang melarikan diri.

“Kami mendengar banyak cerita soal orang yang melarikan diri setelah mendapat ancaman mati. Sejumlah diantara mereka hanya membawa barang-barang seperlunya,” kata UNHCR.

Kantor-kantor UNHCR di Suriah, Yordania dan Lebanon melaporkan peningkatan jumlah warga Kristen Irak yang tiba di negara-negara itu.

Gereja-gereja dan LSM memperingatkan badan pengungsi PBB itu bahwa akan ada lebih banyak lagi gelombang pengungsian dalam beberapa minggu ke depan.

sumber : bbc.co.uk

 

 

PERAYAAN NATAL : HKBP Cikeuting Sewa Gedung untuk Natalan

Untuk perayaan Natal yang akan digelar Kamis (16/12/2010), jemaat HKBP Pondok Timur Indah, Cikeuting, Bekasi Timur Kota Bekasi, Jawa Barat, akan menyewa gedung milik Kementerian Sosial.

“Ini dilakukan karena gedung eks kantor Pemuda Pancasila yang dipinjamkan pemerintah untuk tempat beribadah sementara tidak cukup menampung para jemaat perayaan Natal,” kata perwakilan Majelis Gereja HKBP Pondok Timur ST HE Manurung di Bekasi, Sabtu (11/12/2010).

Dikatakannya, untuk perayaan itu dibutuhkann tempat yang representatif untuk menampung sekitar 1.000 jemaat untuk ibadah dan perayaan Natal bagi anak-anak yang diagendakan berlangsung 16 Desember 2010.

“Daya tampung Gedung eks PP di Jalan Chairil Anwar hanya 250 orang, sedangkan kegiatan Natal khusus untuk anak-anak pada 16 Desember 2010 akan diikuti 500 peserta mulai dari usia 3 tahun hingga 12 tahun, belum termasuk orang tua ereka yang mengantar,” kata Manurung.

Manurung mengatakan, penetapan lokasi kegiatan Natal Anak di Gedung Kemensos di Jalan Raya Joyomartono, Kecamatan Bekasi Timur, adalah hasil kesepakatan seluruh jemaat yang mengaku telah bersedia menggalang dana untuk menyewa tempat.

“Kegiatan Natal Anak berisi agenda kebaktian, pembacaan ayat-ayat Alkitab, dan lainnya mulai pukul 16.00 hingga 21.00 WIB. Pada tahun lalu kegiatan ini kami pusatkan di Jalan Puyuh Raya, Perumahan Pondok Timur,” kata dia.

sumber : kompas.com

 

GEREJA DISEGEL : Yahdil Harahap Tagih Janji Jenderal Timur Tertibkan Ormas Radikal

Aksi penyegelan gereja di Bandung pada Minggu kemarin oleh organisasi kemasyaratakan kemarin mengingatkan Yahdil Harahap akan visi misi Jenderal Timur Pradopo pada saat menjalani fit and proper test sebagai calon Kapolri di DPR pada pertengahan Okrober lalu.

Pada waktu itu, Timur berjanji akan menertibkan ormas yang mengambil alih tugas polisi dan bertindak seperti polisi moral. Dan janji inilah yang saat ini ditagih Yahdil Harahap.

Namun kenyataannya,  ujar Yahdil  sesaat lalu (Senin, 13/12), Timur belum juga berbuat apa pun.

“Mungkin saat ini dia (Timur) keblinger karena terlalu banyak mengumbar program yang akan dilaksanakan menjadi Kapolri saatfit and proper test. Dari pada bingung, mendingan dia menertibkan ormas Islam radikal yang bertindak sewenang-wenang dan melanggar hukum,” tegasnya kata mantan Ketua Umum Barisan Muda  PAN ini.

sumber : rakyatmeredeka.co.id

Massa Razia Gereja HKBP di Rancaekek – Bandung

Massa dari Front Pembela Islam (FPI), Forum Umat Islam (FUI), dan Gerakan Reformasi Islam (Garis) melakukan aksi razia terhadap sejumlah rumah yang dijadikan tempat ibadah kristiani di Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Minggu (12/12/2010). Mereka datang bersama aparat Satpol PP Kecamatan Rancaekek.

Sekitar pukul 09.00, sebanyak 200-300 orang dari kelompok massa tersebut mendatangi rumah-rumah yang diduga digunakan sebagai tempat ibadah tanpa izin. Mereka berdemonstrasi mendesak pemerintah segera menyegel tempat tersebut dan memintah umat kristiani beribadah di tempat ibadah yang seharusnya bukan di rumah warga.

Lokasi yang dirazia sebanyak tujuh rumah, antara lain, rumah yang digunakan sebagai Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Betania Rancaekek di Kompleks Bumi Rancaekek Kencana. Pihak Satpol PP Kecamatan Rancaekek kemudian menyegel rumah tersebut.

Massa sempat melakukan orasi di depan tempat ibadah tersebut. Puluhan jemaat yang akan melakukan ibadah terpaksa menghentikan aktivitasnya. Massa sempat berhadap-hadapan dengan jemaat, tetapi tidak sampai menimbulkan bentrokan dan aksi anarki.

Tindakan razia seperti ini bukan yang pertama kali terjadi. Sebelumnya, razia terhadap tempat ibadah HKBP juga dilakukan massa dari kelompok yang sama di Bekasi dan di tempat-tempat lainnya terhadap tempat ibadah yang tidak berizin. Meski demikian, tindakan razia dan penyegelan ini mendapat penentangan dari sejumlah pihak karena dalam praktiknya pendirian tempat ibadah sering kali sulit mendapatkan izin sehingga warga terpaksa menggunakan rumah tinggal.

sumber : kompas.com

 

Upah untuk Membunuh Wanita Kristen

Pemimpin ektrimis muslim di Pakistan menjanjikan uang imbalan bagi mereka yang bisa membunuh seorang wanita kristen. Wanita tersebut dijatuhi hukuman mati karena telah menghina Islam, namun naik banding.

Asia Bibi (45 tahun) mempunyai empat anak, mengelak tuduhan dan menyatakan bahwa dia difitnah setelah bertengkar dengan tetangganya.

Maulana Yousef Qureshi, imam di mesjid besar kota Peshawar, menyatakan bahwa imbalan itu mencapai 4500 euro. “Kami mengharapkan dia akan digantung jika itu tidak terjadi maka mujahidin dan Taliban akan dikerahkan untuk membunuhnya.”

Asia Bibi adalah wanita pertama yang dijatuhi hukuman mati karena telah melanggar hukum penghujatan Tuhan di Pakistan. Presiden Asif Ali Zardari ingin memberikan grasi kepadanya, tapi mahkamah di kota Lahore menentangnya.

sumber : rnw.nl

**mari kita doakan, semoga Asia Bibi dan keluarga diberi ketabahan, dan damai sejahtera dari Tuhan kita Yesus Kristus selalu beserta mereka, serta orang yg berniat jahat (membunuh mereka) dapat dibukakan mata hatinya.**

Presiden Pakistan: Dilarang Ampuni Perempuan Kristen (Asia Bibi)

Pengadilan Pakistan pada Senin (29/11/2010) melarang Presiden Asif Ali Zardari mengampuni seorang perempuan Kristen, yang dijatuhi hukuman mati, karena menghina Islam dalam perkara, yang memicu kritik atas hukum penghujatan di negara itu.

Asia Bibi (45 tahun), ibu empat anak, meminta ampunan dari presiden setelah pengadilan lebih rendah menjatuhkan hukuman mati kepadanya pada 8 November dalam perkara dari sengketa desa.

Pengadilan Tinggi Lahore melarang Zardari mengampuni Bibi lewat permohonan, yang diajukan Shahid Iqbal, warga lain Pakistan.

Pengacara Iqbal Allah Bux Laghari mengatakan kepada Reuters, pengampunan adalah sah, karena pengadilan telah mendengarkan permohononan mengenai perkara Bibi.

“Kami yakin, tugas pengadilan untuk menilai bukti mengenai dia (Bibi) bukan berdasar penilaian pribadi dan bila terbukti tidak bersalah, ia seharusnya dibebaskan,” katanya.

Kelompok Hak Asasi Manusia meminta pencabutan hukum, yang menurut mereka mendiskriminasi agama minoritas, yang penganutnya berjumlah empat persen dari 170 juta rakyat Pakistan.

Pada pekan lalu, seorang menteri pemerintah mengatakan, penyelidikan awal mengenai perkara wanita tersebut menemukan bahwa Bibi tidak melakukan penghinaan, namun terbukti bersalah setelah terjadi pertengkaran.

Penghinaan agama memang banyak terjadi, walau hukuman mati tidak pernah dilakukan sebelumnya, kebanyakan tuduhan kalah di tingkat banding, namun warga yang marah telah membunuh banyak orang, yang dituduh melakukan penghinaan.

sumber : berita8.com

Ayo..mari berdoa buat Asia Bibi dan keluarga, semoga Tuhan memberi ketabahan, dan semoga orang yg membencinya dibukakan mata hatinya.